LAUNCHING APLIKASI SIAPP, INOVASI DIGITAL PEMKAB PACITAN UNTUK PERENCANAAN PEMBANGUNAN PARTISIPATIF

Pada 18 Maret 2025, Pemerintah Kabupaten Pacitan secara resmi meluncurkan SIAPP (Strategi Terintegrasi Atasi Permasalahan Pacitan) dalam acara puncak Musrenbang RKPD 2026 dan Forum Konsultasi Publik (FKP) di Pendopo Kabupaten. Aplikasi ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemkab Pacitan dan PT Integra Inovasi Indonesia, bertujuan menyatukan strategi, aspirasi masyarakat, dan data penanganan masalah dalam satu platform digital.

SIAPP bukan hanya sekadar aplikasi, tetapi sebuah strategi besar untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mempercepat penyelesaian berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat Pacitan – Indrata Nur Bayuaji, Bupati Pacitan

Fokus Isu & Tujuan

SIAPP dirancang untuk menyasar tiga masalah utama:

1. Kemiskinan
2. Stunting
3. Kekeringan

Selain itu, aplikasii ini juga difungsikan untuk menanggapi tantangan dalam infrastruktur, kesehatan, pendidikan, administrasi kependudukan, dan kesejahteraan sosial

Fitur Unggulan SIAPP

• Pelaporan masalah langsung oleh masyarakat, sehingga pemerintah bisa segera bergerak menindaklanjutinya.
• Pemantauan status penanganan real-time, memungkinkan transparansi dan akuntabilitas.
• Integrasi data dari berbagai OPD, menjadikan strategi penanganan lebih sistematis dan berbasis bukti

SIAPP adalah sarana tepat untuk merangkul aspirasi masyarakat sehingga setiap kebijakan pembangunan sesuai kebutuhan warga Pacitan. Pendekatan ini juga selaras dengan metode partisipatif dalam forum Musrenbang, di mana masyarakat dan pemangku kepentingan aktif memberikan masukan. – Gagarin, Wakil Bupati Pacitan

Dengan fitur terintegrasi, SIAPP diharapkan menjadi jembatan antara pemerintah dan komunitas, mempermudah pengambilan keputusan yang akurat dan cepat. Kolaborasi lintas sektor, akan semakin memperkuat penanganan isu sosial seperti kemiskinan, stunting, dan lansia.

Peluncuran SIAPP pada 18 Maret 2025 menandai pemanfaatan teknologi digital untuk governance modern di Pacitan. Aplikasi ini tidak hanya sebagai alat pelaporan, tetapi juga sebagai strategi inklusif yang memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kecepatan, transparansi, serta responsivitas pemerintah dalam menyelesaikan berbagai permasalahan kompleks di daerah.